KOTA BOGOR – PDI Perjuangan sebagai mesin politik selalu terdepan dalam semangat toleransi beragama dan tak sekedar basa basi. Hal itu dibuktikan para kader partai besutan Megawati Soekarnoputri di kota hujan. Tak hanya hanya sekedar sampaikan ucapan selamat Ramadhan melalui spanduk yang dipasang para kader non muslim di sejumlah tempat.

Kegiatan berbagai takjil pun kepada warga di jalanan jelang waktu berbuka puasa pun dilakukan. Salah satunya yang dilakukan kader non muslim Isnur Yuhesti. Sore tadi, Minggu (10/4/2022), bertempat di Jalan Tajur, didepan Ekalokasari, Isnur Yuhesti dibantu beberapa sejawatnya kalangan milenial banteng, membagikan takjil kepada pejalan kaki dan pengendara bermotor.

“Bagi-bagi takjil ini untuk berbuka puasa saudara kita umat muslim, berupa kolak yang dibuat khusus dengan singkong ubi kolang kaling juga pisang tanduk. Totalnya, disiapkan 100 makanan kemasan,” kata Isnur kepada media online ini.

Tak hanya itu, aktivis PDI Perjuangan ini juga membagikan beberapa makanan nasi kotak, lengkap dengan menunya.

“Makanan buka puasa yang disiapkan ayam semur telur, tahu balado, mie goreng dan capcay. Ini dibuat sendiri dan mendadak karena paginya saya sempat enggak enak badan. Tapi, saya kebetulan sudah janji sama teman-teman anak saya yang baru pulang dari gereja, singkatnya kita gelar aksi berbagi takjil dan nasi boks untuk saudara kita yang berbuka puasa di jalan,” ucap Isnur.

Meski non muslim, Isnur menyampaikan sangat menghormati dan ingin memaknai bulan Ramadhan.

“Bulan puasa, merupakan sarana melatih diri, berbuat kebajikan, ibadah, serta ikut merasakan derita sesama dengan tidak makan dan minum. Sebagai kader PDI Perjuangan, membangun spirit hormat menghormati dalam keragaman merupakan kewajiban,” ucapa Isnur.

“Dan, kepada saudara kami umat muslim dimanapun berada di Kota Bogor, saya Isnur Yuhesti mengucapkan selamat menjalankan ibadah berpuasa. Salam hormat, salam semangat bersaudara,” tuntasnya. (Nesto)