Diselimuti Kabut Tebal di Punggung Gunung Tertinggi Jabar Ciremai, Ono Surono Resmikan Jalur Pendakian Baru

415

MAJALENGKA - Mengemban misi mengidentifikasi dan menginventarisir potensi sumber pangan, DPD PDI Perjuangan Jawa Barat dalam waktu dekat akan melakukan pendakian 5 gunung di Jabar. Salah satunya, Gunung Ciremai yang dikenal sebagai gunung tertinggi di Jabar. Misi yang dibalut dalam Ekspedisi Trisakti itu akan digelar pada 17 Agustus 2022 mendatang.

“Hari ini saya meresmikan jalur pendakian baru Gunung Ceremai yang dinamakan jalur Trisakti Sadarahe,” tulis Ketua DPD PDI Perjuangan Jabar, Ono Surono di laman facebooknya, Senin (15/8/2022).     

Politisi yang juga anggota DPR RI tersebut menyampaikan, ucapan terimakasih kepada Bupati Majalengka Karna Sobahi yang saat itu hadir.

“(Kegiatan tersebut) langsung di hadiri Bupati Majalengka @karnasobahi  yang bertempat di kaki gunung ceremai, tidak lupa sekertaris dan bendahara DPD PDI perjuangan Prov Jawa Barat @ir.ketutsustiawan  dan @ineupurwadewi. Berjalan lancar disertai kabut tebal,” imbuh Ono.

Saat peresmian jalur pendakian tersebut, suasana sekitar terlihat diselimuti kabut tebal. Meski demikian, Ketua, Sekretaris dan Bendahara DPD PDI Perjuangan Jabar, serta Bupati Majalengka serta beberapa pengurus yang mengenakan kostum serba merah khas partai berlambang banteng bulat terlihat bersemangat. Rangkaian acara pun ditutup dengan pemotongan tumpeng, serta ramah tamah.    

Sebelumnya, Ono mengungkapkan, Ekspedisi Trisakti  bertujuan untuk mendapatkan data dan informasi jenis tanaman endemik di Jabar, khususnya di wilayah DAS. Tak hanya informasi dan data, pihaknya juga berencana untuk melestarikan tanaman endemik tersebut.

Selain itu, Ekspedisi Trisakti juga ditujukan untuk menemukan sumber pangan alternatif yang memenuhi kandungan gizi yang baik, murah, mudah didapat dan dapat ditanam dengan memanfaatkan pekarangan rumah dan memetakan lahan kritis dan potensi dalam rehabilitasi DAS.

"Kami berharap dengan Ekspedisi Trisakti ini dapat membangun kerja sama dengan semua pihak (stakeholders) yang erat kaitannya dalam mewujudkan hutan lestari, pengeleloan daerah aliran sungai yang memberikan manfaat ekonomi, ekologis dan ekosistem, baik dalam bentuk sumber pangan untuk rakyat, maupun aspek lainnya," tandas Ono yang juga berstatus ketua Ekspedisi Trisakti.

Bagi penggemar naik gunung, belum lengkap rasanya jika belum mendaki Gunung Ciremai. Gunung tertinggi di Jabar ini memiliki ketinggian 3.078 meter diatas permukaan laut (mdpl). Gunung Ciremai terletak di tiga kabupaten. Yakni, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Majalengka dan Kabupaten Cirebon.

Sebagai informasi, untuk mendakinya, sebelumnya ada empat jalur pendakian yang umumnya bisa digunakan oleh para pendaki. Yaitu, jalur Palutungan, jalur Linggajati, jalur Linggasana dan jalur Apuy yang berada di Kecamatan Argapura, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Jalur Apuy ini sebagai lajur yang terfavorit beberapa pendaki.

Gunung Ciremai berada di 3 Kabupaten sekalian, yaitu Kabupaten Cirebon, Kabupaten Kuningan, dan Kabupaten Majalengka. Dan ada di bawah pengendalian Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC). Gunung ini mempunyai 2 buah pucuk, yaitu Pucuk Sunan Mataram yang ada pada ketinggian 3.058 mdpl, dan Pucuk Sunan Cirebon yang ada pada ketinggian 3.078 mdpl. Dan, ada sebuah kawah yang cukup dalam, karena Gunung Ciremai sebagai gunung berapi type A. Saat ada di pucuk, pendaki bisa melihat beberapa gunung yang lain berada di Jawa Barat yaitu Gunung Cikuray, Gunung Slamet, Gunung Galunggung, Gunung Guntur, Gunung Papandayan, dan Gunung Tata. (Eko Octa)

SHARE

KOMENTAR